|
||||||||||
[ 29-01-2018 ]
Modric: Madrid Masih Sama Seperti Dulu, Tidak Ada Yang Perlu Ditakuti | Agen Bola Online | Judi BolaPerforma Real Madrid di musim ini menurun drastis dan dalam laju yang kurang meyakinkan, Madrid harus menghadapi ujian besar dengan melawan tim raksasa French Ligue 1 Paris Saint Germain. Duel antara Real Madrid dengan Paris Saint Germain akan terjadi di babak 16 besar UEFA Champions League. Los Blancos akan bermain sebagai tuan rumah terlebih dahulu di leg pertama pada 15 Februari 2018. Agen Bola Online Kemudian akan bergantian melawat ke Parc des Princes Stadium pada awal Maret mendatang. Masalah utama tim asuhan Zinedine Zidane adalah tidak dalam performa terbaik. Agen Bola Online Saat ini, tim raksasa ibu kota Spanyol ini tertinggal jauh dalam persaingan gelar juara La Liga. Apalagi Madrid baru saja tersingkir dari babak perempatfinal Copa del Rey oleh tim papan bawah seperti sekelas Leganes. Sehingga di kompetisi Liga Champions praktis menjadi kompetisi yang paling realistis untuk dimenangi oleh Madrid. Agen Bola Online Situasi itu mungkin saja akan bisa memunculkan sebuah motivasi kepada sang mega bintang Cristiano Ronaldo. Apalagi, Madrid berstatus sebagai juara bertahan di dua musim secara beruntun. Tetapi Paris Saint Germain yang sekarang justru berbeda dengan Paris Saint Germain yang dulu. Judi Bola Les Parisiens sudah mulai diyakini sebagai kandidat terkuat juara setelah di perkuat Neymar dan juga Kylian Mbappe. Tapi gelandang Madrid, Luka Modric tidak sedikit pun ragu dengan kualitas timnya. Tak ada yang perlu dikhawatirkan oleh Madrid. "Saya berpikir tim-tim lain sangat menyegani Real Madrid, jadi tidak ada yang ingin bertanding melawan kami. "Kami tentu sangat berharap hasil ini akan bisa membantu kami dalam mempersiapkan diri untuk menjadi lebih baik laga ini," Judi Bola kata Modric setelah Madrid sukses mengalahkan Valencia 4-1 di La Liga. "Rasa takut tidak ada di dalam dunia sepakbola, terutama untuk tik seperti Real Madrid. Judi Bola Kami adalah satu-satunya tim yang berhasil memenangi Liga Champions dua kali secara berturut-turut, mengapa kami harus takut kondisi ini? ," sambung mantan bintang Tottenham Hotspur itu dilansir Marca. |
||||||||||