Apa Hukuman Untuk Jennifer Dunn yang 3 Kali Tertangkap karena Narkoba | Bandar Slot Games | Slot Games

Bandar Slot Games - Artis peran Jennifer Dunn tercatat telah 3 kali ditangkap oleh polisi terkait dengan kasus narkoba. Setelah 3 kali tertangkap, apakah hukuman bagi wanita yang akrab disapa Jedun tersebut?

Jedun pertama kali berurusan dengan polisi saat usianya saat itu masih 15 tahun. Ia ditangkap pada tahun 2005 karena terciduk mempunyai ganja. 

Namun naas Jedun kembali tertangkap mengkonsumsi narkoba pada Oktober 2009. Polisi melakukan penggerebekan di kos Jennifer Dunn di kawasan Jeruk Purut, Jakarta Selatan dan menemukannya sedang berpesta seks dan narkoba. 

Saat itu dia berhasil ditangkap polisi karena menyimpan tujuh butir ekstasi di rumahnya. Dia kemudian divonis 4 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada 2010 atas kepemilikan narkoba serta mendekam di Rutan Pondok Bambu.

Selanjutnya pada awal Januari 2018 ini Jedun kembali terciduk oleh polisi di rumahnya di Jl Bangka XIC, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Minggu 31 Desember 2017 pukul 17.30 WIB karena dia kedapatan memiliki narkoba. Kali ini dia mempunyai sabu seberat 1 gram yang dipesan oleh dirinya melalui pengedar narkoba berinisial FS. 

Awalnya penangkapan Jedun itu karena polisi berhasil mengungkap adanya komunikasi antara FS dengan Jedun. Sebelum Jedun ditangkap, polisi sudah menangkap FS terlebih dulu di lokasi terpisah dengan Jedun.

Dari hasil pemeriksaan FS oleh polisi, Jedun diketahui sudah sering memesan sabu kepada dirinya. Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvin Simanjuntak mengatakan bahwa Jedun sudah 1 tahun mengenal FS. Selama itu, Jedun sering kali memesan narkotika kepada FS.

"Dalam proses perkenalan satu tahun ini serta pengakuan di berita acara pemeriksaan (BAP) FS, Jennifer Dunn sudah melakukan pemesanan sebanyak 10 kali," kata Calvin kepada Slot Games di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pada Selasa 2 Januari 2018.

Sementara itu, Jennifer Dunn mengelak. Ia mengaku bahwa dirinya tidak terlalu sering memesan narkoba kepada FS.

"Dari 10 kali ini sedang didalami kapan dan di mana saja, namun pengakuan dari Jennifer Dunn hanya 3 kali (pemesanan)," ujar Calvin kepada Bandar Slot Games.

Terkait dengan adanya perbedaan keterangan tersebut, polisi akan mengonfrontasi keduanya kembali. "Nanti kita konfrontir kembali," imbuh Calvin kepada Slot Games.

Dalam peristiwa tersebut beberapa jam sebelum ditangkap Jennifer telah mengonsumsi sabu kiriman tersangka FS sebesar 0.5 gram. Awalnya Jedun telah memesan sabu seberat 1 gram kepada tersangka FS. Keduanya lalu bertransaksi di sebuah restoran cepat saji di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Minggu 31 Desember 2017.

Setelah transaksi tersebut, Jennifer mengonsumsi sabu itu. Namun, karena pesanannya dirasa kurang, Jennifer Dunn lalu meminta FS mengirimkan sisa sabu kepadanya. Hal tersebnut diketahui setelah polisi melakukan penelusuran chat antara keduanya.

"Chat komunikasi mereka ini sangat jelas bahwa kapan memesan, di mana diantar, dan pada saat pengantaran untuk barang bukti ini (0,6 gram sabu), karena disini ada pembicaraan kenapa barang bukti yang diantar jam 09.00 WIB ini kok sedikit, jadi mau diantar untuk pengiriman yang kedua," tambah Calvin kepada Bandar Slot Games.

Kombes Argo Yuwono, Kabid Humas Polda Metro Jaya menyebut bahwa Jedun telah memesan narkoba sekitar 10 kali dari FS. Namun Jedun menolak hal tersebut, mulutnya juga mengucapkan, "Tidak... tidak," pada saat itu.

Jennifer Dunn juga sempat terlihat terkejut ketika Argo telah salah menyebut barang bukti yang disita polisi dari Jennifer. Argo menyebut bahwa polisi menyita bong dari rumah Jennifer, yang kemudian dia ralat menjadi sedotan untuk pipet sabu.

"Hah? Nggak ada itu...," Jennifer nyeletuk.

Pasca kejadian itu Jedun meminta maaf. Kemudian dia juga mengaku bahwa dirinya menyesal. Namun berdasarkan pantauan awak media di lokasi, Jennifer tampak tersenyum-senyum ketika dihadirkan dirinya dalam jumpa pers. Dia sama sekali tidak malu untuk menutupi wajahnya dari sorotan kamera.

"Cuma mau bilang maaf semuanya buat teman-teman media serta keluarga semuanya," ujar Jennifer sambil tertawa di hadapan Slot Games di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, pada Selasa 2 Januari 2018.

"Aku merasa menyesal, sudah itu saja," ujar Jennifer sambil tertawa lagi, yang disambut sorakan oleh wartawan.